Melalui korwil Banten TEVCI salurkan bantuan untuk korban tsunami

Carita, aktifitas erupsi gunung anak krakatau yang belum menunjukan tanda-tanda penurunan frekuensi membuat warga yang tinggal di bibir pantai carita masih bertahan ditempat pengungsian. Selain warga yang memang rumahnya telah hancur diterjang tsunami sabtu kemarin, ada beberapa warga juga yang memang masih trauma dan berjaga-jaga akan adanya gelombang tinggi susulan. Hal tersebut menyebabkan semakin tingginya gelombang pengungsi yang bertahan diposko-posko pengungsian dan semakin menipisnya stock logistik.

Beranggotakan 8 orang member Toyota Etios Valco Club Indonesia (TEVCI) peduli korban tsunami banten berangkat kelokasi yaitu Kampung Bolok Kecamatan Carita, Banten pada kamis 27 desember 2018. “Hari ini kita distribusikan bantuan dari temen-temen TEVCI untuk korban tsunami dikecamatan carita”, kata Arnaen ketua pelaksana baksos TEVCI untuk korban tsunami Banten. Kecamatan Carita dipilih dikarenakan minimnya pasokan logistik kedaerah tersebut.

Selain bahan makanan TEVCI juga distribusikan selimut, pakaian dan obat-obatan. “Kemaren sempet survey kesini juga, jadi yang mereka butuhkan saat ini bukan cuman bahan makanan tetapi juga logistik lainnya seperti selimut, pakaian dan obat-obatan, makanya hari ini kami bawakan itu.” ungkap Arnaen. “Untuk balita kita juga ada susu dan juga popok bayi” tambahnya.

“Sedikit dari kami semoga bantuan ini bisa membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah tsunami akibat erupsi gunung anak Krakatau khususnya di daerah Banten,” Ucap Ogu Nasution Pengurus Pusat TEVCI. “Semoga diberikan ketabahan dalam menghadapi musibah ini, semua pasti akan ada hikmahnya”. Terimakasih juga buat temen-temen TEVCI yang sudah peduli dengan saudara-saudara kita yang terkena musibah, semoga menjadi awal yang baik buat kebangkitan kita dalam berkomunitas untuk lebih peduli kepada sesama” tutup Ogu.

Sampai saat ini Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) belum bisa mendeteksi longsoran gunung anak Krakatau yang berpotensi memicu tsunami seperti yang terjadi sabtu 22 desember 2018 lalu. Semoga musibah ini cepat berlalu dan korban bisa menata kembali kehidupannya seperti sedia kala.

#prayfortsunamiselatsunda